SOLID * KUAT * MILITAN * SOLID * KUAT * MILITAN * SOLID * KUAT * MILITAN * SOLID * KUAT * MILITAN

GM-FKPPI


GENERASI MUDA
FORUM KOMUNIKASI PUTRA PUTRI PURNAWIRAWAN
DAN PUTRA PUTRI TNI-POLRI



SOLID KUAT MILITAN








KETUM GM FKPPI bersama KASAD lepas mudik bersama keluarga besar MABESAD


Jakarta, 05 April 2024.

www.gm-fkppi.online. -Ketua Umum Generasi Muda FKPPI (Dwi Rianta Soerbakti) bersama Bapak Jenderal TNI Maruli Simajuntak, M.Sc ( KASAD ). Adapun KASAD di dampingi Letjen TNI Tandyo Budi Revita R., S.Sos ( Wakasad ), Letjen TNI Erwin Djatmiko, S.Sos ( Irjenad ), Letjen TNI Sonny Aprianto, S.E., M.M. ( Koorsahli Kasad ), berserta para Asisten dalam giat Flag Off Mudik Bersama Warga Mabesad di Lapangan Upacara Mabesad.

https://www.instagram.com/reel/C5cOkfILgoA/?igsh=MTA5cXRiMWl2MmE5ag%3D%3D


















PD XVIII GM FKPPI Kalimantan Timur diGiat Apel BALATKOM di Korem 091/ASN Samarinda Kaltim


 

Kaltim, 06 Nov 2023

www.gm-fkppi.online -PD XVIII GM FKPPI Kalimantan Timur mengikuti Giat Apel BALATKOM di Korem 091/ASN Samarinda Kaltim. Dihadiri oleh Brigjen TNI Yudhi Prasetiyo (Danrem 091/ASN) dan Kolonel Inf Ricardo Siregar (Kasiter Korem 091/ASN).

Sebanyak 90 personil dari GM FKPPI ikut berpatisipasi dalam kegiatan yang dilaksanakan di Lapangan Upacara Korem 091/ASN.

Muscab PC 1017 GM FKPPI Kab. Indramayu



Indramayu, 02 November 2023.

www.gm-fkppi.online -Muscab PC 1017 GM FKPPI  Kab. Indramayu berjalan lancar. Dilaksanakan di Aula KODIM 0616 Indramayu. Turut hadir Hj. Nina Agustina (Bupati Indramayu), Letkol Arm.Andang Radianto (Dandim 0616), AKP Ningsih Pty (Kasat Binmas Polres Indramayu),  Kapten Cpm Nana (Dansubdenpom), Bp.suwenda (Kepala Kesbangpol) & Ibu Trinani (Kadispora).

Loreng Bergerak...!!!

Ketua Umum GM FKPPI Mendorong Peran Pemuda dalam Pemilu 2024: Pilih Pemimpin Berprestasi dan Berintegritas


Jakarta, 28 Oktober 2023.
www.gm-fkppi.online - Ketua Umum Generasi Muda Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI Polri (GM FKPPI), Dwi Rianta Soerbakti, MBA, mendorong momentum Hari Sumpah Pemuda tahun 2023 untuk meningkatkan peran pemuda dalam demokrasi Pemilu 2024 untuk menggunakan hak pilihnya dengan baik.

Dwi Rianta Soerbakti menekankan pentingnya memilih pemimpin yang memiliki prestasi dan track record yang jelas, terukur, pengalaman yang baik, dan berintegritas.

Demikian disampaikan Dwi Rianta Soerbakti, MBA sambut peringatan Hari Sumpah Pemuda yang akan jatuh pada tanggal 28 Oktober 2023.

Dwi Rianta Soerbakti tegaskan sesuai temanya “Bersama Majukan Indonesia". Rianta jabarkan bahwa kalangan muda Indonesia agar aktif membangun semangat kolaborasi dari semua elemen bangsa dalam memajukan Indonesia. Kedua, memantapkan kerja bersama dalam satu orkestrasi gerak langkah, sehingga tercipta pemuda yang maju. Terakhir, tema ini bertujuan untuk meraih peningkatan Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) melalui kerja sama lintas kementerian dan lembaga, serta pemerintah daerah.

Dwi Rianta Soerbakti mengajak para pemuda agar menggunakan hak pilih mereka dengan baik dalam Pemilu 2024. “Dalam memilih pemimpin, pentingn” mempertimbangkan prestasi, track record yang jelas, pengalaman yang baik, dan integritas,” tegasnya.

Ia mengajak pemuda untuk tidak terpengaruh oleh janji-janji kosong dan retorika politik semata, melainkan memilih pemimpin yang memiliki bukti nyata dalam memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan bangsa.

Sebagai penutup, Dwi Rianta Soerbakti mengajak seluruh pemuda Indonesia untuk aktif terlibat dalam proses demokrasi, menggunakan hak pilih dengan bijak, serta berkontribusi dalam pembangunan negara. Ia meyakini bahwa dengan peran aktif pemuda, Indonesia dapat maju dan berkembang secara berkelanjutan.

Jenderal TNI Agus Subiyanto resmi menjadi KASAD




Jakarta, 25 Oktober 2023.

www.gm-fkppi.online -Selamat kepada Jenderal TNI Agus Subiyanto yang resmi diangkat menjadi KASAD.

Loreng Bergerak...!!!

PC 1318 GM FKPPI Kab Malang digiat TMMD


 Kab. Malang, 20 Oktober 2023

www.gm-fkppu.online -PC 1318 GM FKPPI Kab Malang bersama KASAD di giat TMMD.

Loreng Bergerak...!!!


Muscab PC 2208 GM FKPPI KOTA TOMOHON



 Tomohon, 20 Oktober 2023.

www.gm-fkppi.online -Muscab PC 2208 GM FKPPI KOTA TOMOHON dibuka oleh DANDIM 1302/ Minahasa, Letkol Inf Mutakbir & Kapolres Tomohon, AKBP Lerry Tutu. 

Loreng Bergerak...!!!



Rangkaian Kegiatan Dalam Rangka HUT GM FKPPI KE – 45, Serta Menyambut Hari Sumpah Pemuda KE – 95, dan Menyongsong Hari Pahlawan 10 November

Jakarta 14 Oktober 2023 , Rangkaian dalam rangka memperingati HUT GM FKPPI ke-45 sekaligus menyambut Hari Sumpah Pemuda ke-95. dan menyongsong Hari Pahlawan 10 November, Pengurus Daerah IX GM FKPPI DKI Jaya telah melaksanakan Giat Tabur bunga & Ziarah ke TMP Kalibata yang dipimpin Ketua PD IX GM FKPPI DKI Jaya Bpk M. Faozi Susanto Beserta jajaran turut berpartisipasi pula perwakilan dari para Pengurus Cabang Jakarta Selatan, Cabang  Jakarta Pusat. Adapun di acara tersebut ada pembahasan program kerja PD IX GM FKPPI DKI Jaya, dan progres PC 0904 GM FKPPI Jakarta Selatan Hasil MUSCAB, Serta kesiapan Carateker PC 0905 GM FKPPI Jakarta Timur dan Carateker PC 0901 GM FKPPI Jakarta Pusat untuk mengadakan MUSCAB. (Pamungkas)

 

Solid Kuat Militan….

Loreng Bergerak….!!!



PD IX GM FKPPI DKI Jakarta laksanakan giat tabur bunga di TMP Kalibata



Jakarta, 15 Oktober 2023.

www.gmfkppi.online -PD IX GM FKPPI DKI Jakarta laksanakan giat tabur bunga di TMP Kalibata. Dalam rangka memperingati HUT GM FKPPI ke-45 sekaligus menyambut Hari Sumpah Pemuda ke-95,dan menyongsong Hari Pahlawan 10 November.

Alhamdulillah Pengurus Daerah IX GM FKPPI DKI Jaya telah melaksanakan Giat Tabur bunga & Ziarah ke TMP Kalibata, turut berpartisipasi perwakilan dari para Pengurus Cabang Jakarta Selatan,, Cabang  Jakarta Pusat,

Loreng Bergerak..!!!

PC 1808 GM FKPPI Kota Bontang mengikuti giat HUT TNI Ke 78


 Bontang, 06 Oktober 2023.

www.gm-fkppi.online -PC 1808 GM FKPPI Kota Bontang mengikuti giat HUT TNI Ke 78. Loreng Bergerak...!!!

PC 20.01 GM FKPPI kab. tolitoli hadir di giat HUT TNI ke 78


 Tolitoli, 06 Oktober 2023.

www.gm-fkppi.online -PC 20.01 GM FKPPI kab. tolitoli  hadir di giat HUT TNI ke 78. Loreng Bergerak...!!!

PC 04.02 GM FKPPI Kampar hadir di giat Hut TNI ke 78 di Makodim

Kampar, 06 Oktober 2023.

www.gm-fkppi.online -PC 04.02 GM FKPPI Kampar hadir di giat Hut TNI ke 78 di Makodim. Loreng Bergerak...!!!

PD XXIX GM FKPPI Bangka Belitung hadir di giat HUT TNI ke 78


 Babel, 06 Oktober 2023

www.gm-fkppi.online -PD XXIX GM FKPPI Bangka Belitung hadir di giat HUT TNI ke 78. Turut hadir Danrem 045/GAYA, Danlanal & Danlanud. 

Loreng Bergerak...!!!


PD IV GM FKPPI Riau hadir di giat HUT TNI ke 78 di Makorem


 Riau, 06 Oktober 2023

www.gm-fkppi.online -PD IV GM FKPPI Riau hadir di giat HUT TNI ke 78 di Makorem. Loreng Bergerak...!!!

PD XXII GM FKPPI Sulut Apel HUT TNI ke 78 di Kodam XIII / Merdeka.


 Sulut, 06 Oktober 2023.

www.gm-fkppi. online -PD XXII GM FKPPI Sulut hadir & menjadi peserta Apel dalam rangka HUT TNI  ke 78 di Kodam XIII / Merdeka.

Loreng Bergerak...!!!

Ketum GM FKPPI menghadiri HUT TNI Ke-78 di Monas.


 Jakarta, 6 Oktober 2023.

www.gm-fkppi.online -Ketua Umum GM FKPPI (Dwi Rianta Soerbakti, MBA) bersama Mayjen TNI Deddy Suryadi (Danjen Kopassus), Mayjen TNI M. Hasan (Pangdam Jaya), Brigjen TNI Achiruddin (Wadanjen Kopassus), Brigjen TNI Yustinus NY (Danrem 051/ Wijayakarta) &B rigjen TNI Putranto Gatot SH (Danrem 052/Wijayakrama) di giat HUT TNI ke 78 di Monas.

Loreng Bergerak...!!!

Ketua Umum GM FKPPI Dorong Pemilu 2024 Fokus pada Kesejahteraan Keluarga TNI Polri

Ketua Umum GM FKPPI, Dwi Rianta Soerbakti. (Foto: GM FKPPI)

 Jakarta, 4 Oktober 2023.

www.gm-fkppi.online – Ketua Umum Generasi Muda Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI Polri (GM FKPPI), Dwi Rianta Soerbakti, mengajukan usulan penting dalam rangka merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Dwi Rianta Soerbakti menekankan perlunya lebih memperkuat perhatian terhadap kesejahteraan TNI dan keluarga, serta infrastruktur pendukung, terutama untuk mereka yang bertugas di wilayah pedalaman dan terpencil juga bagi purnawirawan.

Dalam tema yang diusung, "Patriot NKRI Pengawal Demokrasi untuk Indonesia Maju," Dwi Rianta Soerbakti berharap agar momentum peringatan HUT TNI ke-78 ini dapat menjadi panggilan bagi Presiden dan Pemerintah serta pimpinan TNI untuk meningkatkan perhatian terhadap kesejahteraan TNI dan keluarga mereka.

“Ia menyoroti pentingnya infrastruktur pendukung yang memadai, terutama untuk personel yang bertugas di wilayah pedalaman dan terpencil,” kata Rianta.

Menurut Dwi Rianta Soerbakti, TNI merupakan garda terdepan dalam menjaga keutuhan NKRI dan melindungi demokrasi di Indonesia.

“Oleh karena itu, sangat penting bagi pemerintah dan semua pihak terkait untuk memberikan perhatian yang lebih besar terhadap kesejahteraan TNI dan keluarganya. Peningkatan anggaran dan alokasi sumber daya yang memadai diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesejahteraan mereka,” sambung Rianta.

Selain itu, Rianta juga meminta perhatian yang lebih besar terhadap keluarga besar purnawirawan TNI. Beliau menyadari bahwa banyak di antara mereka yang menghadapi kesulitan dalam menjalani kehidupan setelah pensiun.

Oleh karena itu, ia mengusulkan adanya program khusus yang dapat memberikan dukungan dan bantuan kepada purnawirawan TNI dan keluarganya, baik dalam hal kesejahteraan maupun pengembangan keterampilan untuk mempersiapkan masa pensiun.

Dwi Rianta Soerbakti berharap bahwa usulan ini dapat menjadi perhatian serius bagi pemerintah dan pimpinan TNI.

Dalam suasana peringatan HUT TNI ke-78 yang penuh semangat, Dwi Rianta Soerbakti berharap agar semua pihak dapat bersatu dalam memperkuat kesejahteraan TNI dan keluarga, serta memberikan perhatian yang lebih besar terhadap purnawirawan TNI.

Peringatan HUT TNI ke-78 kali ini diharapkan menjadi momentum untuk merefleksikan peran TNI dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan sebagai pengawal demokrasi. Dwi Rianta Soerbakti menekankan bahwa TNI memiliki peran krusial dalam menjaga stabilitas dan keamanan negara, dan oleh karena itu, mereka juga berhak mendapatkan perhatian dan dukungan yang layak.

Selain meningkatkan kesejahteraan TNI dan keluarga, Dwi Rianta Soerbakti juga mengajak untuk memperhatikan infrastruktur pendukung yang dibutuhkan oleh personel TNI, terutama yang bertugas di wilayah pedalaman dan terpencil. Infrastruktur yang memadai akan mempermudah pelaksanaan tugas mereka dan meningkatkan efektivitas operasional TNI.

Tak hanya itu, Dwi Rianta Soerbakti juga menyoroti keluarga besar purnawirawan TNI yang seringkali menghadapi tantangan ekonomi pasca pensiun.

“Kita berharap pemerintah dapat memberikan program khusus yang dapat membantu mereka dalam menjalani kehidupan setelah pensiun, seperti pelatihan keterampilan dan dukungan finansial,”tegasnya.

Dalam menghadapi tantangan yang ada, Dwi Rianta Soerbakti mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu dan mendukung upaya memperkuat kesejahteraan TNI serta memberikan perhatian yang lebih besar kepada purnawirawan TNI.

“Kami meyakini bahwa dengan adanya perhatian yang lebih besar terhadap TNI dan keluarganya, Indonesia akan semakin maju dan kuat dalam menjaga kedaulatan dan demokrasi,” papar Rianta.

Sebagai Ketua Umum GM FKPPI, Dwi Rianta Soerbakti berkomitmen untuk terus memperjuangkan hak-hak dan kesejahteraan TNI serta keluarga.

“Kami berharap bahwa usulan dan ajakan ini dapat menjadi perhatian serius bagi presiden, pemerintah, dan pimpinan TNI, serta semua pihak yang peduli terhadap TNI dan keluarganya,” ujarnya

Dalam kesempatan ini, Dwi Rianta Soerbakti mengucapkan selamat HUT TNI ke-78 dan berharap semoga perjuangan dan pengabdiannya dapat terus memberikan manfaat yang nyata bagi bangsa dan negara.(*)

Pancasila Sebagai Episentrum Demokrasi

Haveri Hamid, Sekretaris GM FKPPI 1318 Kabupaten Malang
 
Malang, 01 Oktober 2023.

www.gm-fkppi.online – Perjalanan demokrasi di Indonesia tidak selamanya sejalan dengan ideologi negara kita, Pancasila. Legitimasi Pancasila secara tegas tercermin dalam Undang-Undang Dasar 1945, dan difungsikan sebagai pedoman dasar dalam berbangsa dan bernegara. Selama kurang lebih 75 tahun, upaya penyelasaran nilai-nilai demokrasi terhadap Pancasila dilakukan.

Sebagai falsafah negara, Pancasila bersifat terbuka. Artinya, ruang penafsiran terhadap pancasila dapat menjadi beragam dan dinamis. Esensialnya, Pancasila dapat dimaknai sebagai sebuah hasil atas diskursus publik dalam situasi yang ideal. Akan tetapi, kuatnya legitimasi kekuasaan negara acap kali mendominasi diskursus, terutama terhadap penafsiran Pancasila itu sendiri.

Pancasila mengalami transformasi fungsi pada perumusannya. Pertama kali dikodifikasikan secara resmi dalam prinsip dasar negara, Pancasila merupakan produk kompromi antara dua kelompok besar; kelompok Islam dan Nasionalis. Di satu sisi, kelompok Islam yang secara intens memperjuangkan pembentukan negara Islam. Di sisi lain, kelompok nasionalis yang diwakili Panitia 9 memperjuangkan negara nasionalis.

Pancasila juga merupakan modus kompromi dan landasan pembentukan pemerintah Indonesia. Makna tersebut berarti nilai-nilai yang terkandung dalam pilar Pancasila membawa gambaran umum tentang arah kehidupan masyarakat Indonesia Pasca-kemerdekaan. Sehingga, Pancasila sebenarnya membawa harapan dan tujuan yang kemudian diintegrasikan dalam kehidupan masyarakat sehari-hari.

Akhir abad-19 ditandai dengan globalisasi yang dibawa negara Barat. Transformasi global tersebut terjadi meliputi beberapa hal. Salah satunya adalah sistem demokrasi. Demokrasi Barat telah membawa nilai-nilai seperti kebebasan individu dan kesetaraan. Di Indonesia, proses demokratisasi berlangsung pada akhir abad ke-20. Fenomena tersebut ditandai dengan transisi kekuasaan Soeharto yang otoriter menjadi lebih demokratis.

Mengusung nilai kebebasan individu dan kesetaraan, Pancasila justru mengedepankan aspek keadilan dan persatuan. Selain itu, praktik masyarakat yang lebih mengutamakan kebersamaan dan kerja sama, terlihat tidak kompatibel dengan nilai-nilai liberal pada demokrasi.

Jika kita telaah kembali, wacana Liberal Barat mendukung pandangan yang menekankan bahwa setiap orang berhak atas pencapaian personal dan persaingan bebas yang memungkinkan semua orang bermain dalam level dan aturan yang berlaku bagi semuanya. Konsep ini memungkinkan penerapan nilai demokrasi yang cenderung sulit untuk diterapkan di Indonesia.
Antara Demokrasi dan Kedaulatan Rakyat

“Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan”(Sila Ke-4 Pancasila)

Menarik bagi saya untuk mengkaji kompabilitas antara sila ke-4 Pancasila dalam ruang demokrasi. Secara umum, sila ini berbicara mengenai sistem presidensil, kriteria bijaksana dalam memimpin, serta sistem musyawarah-mufakat. Mekanisme musyawarah-mufakat yang ditafsirkan melalui sila ke-4 memberi makna bahwa para wakil rakyat dan badan perwakilan dipilih untuk memperjuangkan mandatori dari rakyat. Dengan kata lain, mereka adalah perpanjangan tangan rakyat. Dengan demikian, sila ke-4 ini memberikan pandangan bahwa sebenarnya demokrasi di Indonesia dijalankan melalui suatu mekanisme bernama Pemilu (Pemilihan Umum).

Mengacu pada teori yang dikemukakan oleh Schimitter dan Karl, setidaknya terdapat sembilan prasyarat dalam menjalankan demokrasi. Diantaranya seperti hak untuk memilih (voting) dan dipilih, adanya kebebasan sipil, dan terbebas atas kepentingan pribadi atau sistem politik. Prasyarat ini memudahkan negara dalam menjalankan prinsip operatifnya sebagai negara demokratis.

Pemilihan umum atau Pemilu menjadi prasyarat prosedural minimum yang harus dijalankan oleh negara demokrasi. Melalui demokrasi, setiap warga negara memiliki hak untuk memilih dan dipilih melalui Pemilu. Partisipasi rakyat dalam formulasi hingga evaluasi kebijakan harus diikutsertakan untuk mendorong implementasi demokrasi.

Mekanisme musyawarah-mufakat dalam sila ke-4 diperuntukkan untuk memperindah sistem demokrasi. Maksudnya, besarnya toleransi yang tercermin lewat musyawarah-mufakat dijaga untuk menghadapi tantangan zaman dan kemajuan teknologi.

Musyawarah-mufakat adalah pola yang selalu digunakan di setiap kegiatan masyarakat dan negara. Nilai ini dianggap menumbuhkan kekuatan bangsa Indoneisa untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Tidak selamanya dipandang baik, mekanisme musyawarah mufakat justru dinilai sebagai demokrasi yang berlebih. Jika mengacu pada prosedur awal demokrasi Barat, maka konsep voting adalah metode yang paling tepat untuk mencapai keputusan. Hal ini tidak terjadi di Indonesia.

Mekanisme pembuat keputusan secara musyawarah-mufakat nyatanya melunturkan nilai demokrasi awal. Musyawarah-mufakat membawa proses negosiasi politik diantara para aktor politik. Mirinya, negosiasi tersebut biasanya dilandasi oleh kepentingan pribadi atau self-interest. Dengan demikian, demokrasi di Indonesia sejatinya masih jauh dari kedewasaan. (sering disebut dengan demokrasi konsolidasi).

Lebih jauh tentang kedaulatan rakyat, demokrasi tidak pernah memberikan indikator yang mutlak tentang baik-buruknya sebuah negara.

Memahami gagasan mengenai demokrasi perlu dilakukan dengan memperjelas konsep-konsep penting didalamnya. Pengertian demokrasi yang merupakan sebuah sistem dengan kedaulatan negara berada di tangan rakyat, nyatanya membuat makna demokrasi semakin rancu.

Misalnya, kata “Kekuasaan dipegang dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat”, menimbulkan sebuah tanda tanya tentang rakyat mana yang berkuasa; atau siapakah rakyat itu?. Sehingga, masih perlu adanya kejelasan mengenai konseptualisasi demokrasi itu sendiri.

Demokrasi membutuhkan partisipasi rakyat sebagai agen utama dalam melaksanakan kehidupan bernegara. Akan tetapi, dalam berbagai kasus, justru banyak orang yang memiliki hak dan tanggung jawab sebagai warga negara, tetapi tidak mau terlihat aktif atau berpartisipasi sebagai bagian dari tubuh politik itu sendiri.

Melalui momentum hari kesaktian Pancasila ini, sudah saatnya kita semua sebagai warga negara menjadikan Pancasila sebagai episentrum demokrasi.

Nilai kedaulatan rakyat dalam demokrasi, dalam implementasinya, perlu disertai dengan pengamalan terhadap sila-sila Pancasila lainnya.

Seperti halnya ketuhanan yang maha esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, jaminan terhadap persatuan dan kesatuan bangsa, dan terwujudnya keadilan sosial. Oleh karena itu, keseimbangan antara kepentingan negara dan masyarakat akan seimbang dan terpenuhi. 

PD XXX GM FKPPI Prov Gorontalo mengikuti kegiatan Baksos dan Donor Darah

 


Gorontalo, 26 September 2023.

www.gm-fkppi.online -PD XXX GM FKPPI Prov Gorontalo mengikuti kegiatan Baksos dan Donor Darah dlm rangka HUT TNI ke 78 di Kodim 1304 Kota Gorontalo... 

#SKM


Copyright © GM11/XII/17/RW. Powered by GM-FKPPI